Jumat, 24 Oktober 2025
BerandaPendidikanPKKMB di Kampus 5 Unesa: Wali Kota Madiun Sebut Pendidikan adalah Bekal...

PKKMB di Kampus 5 Unesa: Wali Kota Madiun Sebut Pendidikan adalah Bekal Sukses

-

Magetan,seputarjatim.co.id-Wali Kota Madiun, Maidi menjadi salah satu pembicara di acara Pengenalan Kehidupan Kampus Mahasiswa Baru (PKKMB) Kampus 5 Universitas Negeri Surabaya (Unesa). Di hadapan 1.825 mahasiswa baru (Maba), pria kelahiran Magetan itu menyebut, ilmu pengetahuan berperan penting bagi peradaban.

Pria yang juga merupakan alumnus Unesa itu lantas mengutip pernyataan Menteri Keuangan, Sri Mulyani. “Menurut bu Menkeu, kemajuan suatu negara itu ditentukan oleh kualitas sumber daya manusia yang unggul. Karenanya berilmu itu penting, karena itu sebagai bekal kita melalui literasi,” kata Maidi,Rabu (20/08/2025)

Maidi menambahkan, dengan ilmu pengetahuan, manusia siap menghadapi era dunia yang selalu berubah.

“Setiap detik, setiap jam, dan setiap bulan yang kita lihat adalah perubahan. Maka sebagai generasi calon penerus bangsa, mahasiswa diharapkan dapat menjadi agen perubahan dan kuliah adalah investasi. Kalau kita tidak berubah, kita akan menjadi korban dari perubahan,” tambahnya.

Untuk mencapai tujuan tersebut, Maidi lantas menjelaskan pentingnya peran kampus. Pasalnya, berdasarkan pengalamannya, kampus berperan dalam membentuk kepribadian dan pola pikir.

“Saya suka belajar dan mencari ilmu. Karenanya gelar saya banyak. Ilmu saya banyak saya memiliki bekal banyak. Ilmu berpengaruh pada karakter dan mindset,” katanya.

Terlebih, dengan menempuh pendidikan di kampus dapat menjadi ajang mengeksplorasi inovasi dan kreativitas.

“Madiun bisa maju dan menarik sebelas ribu lebih pengunjung karena inovasi dan kreativitas. Kami memiliki slogan Madiun Maju Mendunia. Alhamdulillah perubahannya sudah terlihat jika dibandingkan pada lima tahun lalu,” katanya.

Maidi pun berpesan, mahasiswa dapat memanfaatkan teknologi dan membangun personal branding yang kuat untuk bisa sukses. Selain itu, dengan tetap menjaga integritas dan etika.

“Menjadi seorang mahasiswa memiliki peluang besar memaksimalkan potensi akademik. Terlebih, aktif di setiap kegiatan kampus. Mereka dapat memanfaatkan teknologi yang ada dan membangun citra yang kuat,” katanya.

Maidi menambahkan, “Tapi jangan lupa untuk tetap berkarakter dengan memiliki integritas dan bertetika,” kata Maidi menutup.

Senada dengan Maidi, Ketua Dinas Pendidikan Jawa Timur, Aries Agung Paewai yang juga menjadi narasumber mengatakan hal serupa. Mahasiswa harus mampu mencoba peluang yang ada. Terlebih, memiliki inisiatif, kolaborasi, dan inovasi.

“Dengan adanya Kampus UNESA 5 ini harapannya akan muncul peluang-peluang bagi mahasiswa. Dengan inisiatif, mahasiswa dapat cara baru untuk menghadapi persoalan. Sementara, dengan berkolaborasi mahasiswa mampu bekerja sama dalam menyelesaikan masalah,” katanya.

Aries menambahkan, “Dengan berinovasi, mahasiswa mampu menemukan ide baru untuk menyelesaian masalah,”.

Acara PKKMB Kampus 5 Unesa juga mengundang narasumber kondang lainnya. Adalah Ketua DPRD Jatim, Musyafak Rouf, dan Anggota Dewan Pendidikan Provinsi Jawa Timur, Suko Widodo. Suko menyebut, era digital saat ini membawa perkembangan pesat pada pendidikan.

“Revolusi industri saat ini memudahkan dalam proses pendidikan. Tetapi tidak menutupi adanya ancaman dan tantangan yang muncul,” katanya.

Di sisi lain, PKKMB berlangsung selama empat hari sejak Selasa, 19 Agustus 2025 lalu. Kegiatan ini memiliki puncak acara inaugurasi pada Jum’at, 22 Agustus mendatang. PKKMB dihadiri sejumlah 1.825 mahasiswa baru. PKKMB tahun ini berslogankan “Melejit” dan bertemakan Garda Karsa, Gelora Karya, Jejak Bermakna.(ryn)

 

 

 

Berita Terkait

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini

Stay Connected

0FansSuka
0PengikutMengikuti
spot_imgspot_imgspot_img

Berita Terbaru