Magetan, seputarjatim.co.id – Bertempat di Joglo Kondang Ayem Magetan Paguyuban Bakul Jajan se-Kabupaten Magetan menggelar acara Halal bi Halal. Paguyuban yang telah berdiri sejak tahun 2018 ini, telah melaksanakan acara serupa sebanyak tiga kali sebelumnya.
Halal bi Halal ini dihadiri seluruh anggota paguyuban yang berjumlah 150 anggota. Acara tersebut tidak hanya mempertemukan anggotanya untuk merayakan Idul Fitri, namun juga memberikan tausiyah tentang bermuamalah sesuai syariah yang disampaikan oleh ustad Baharuddin dari Ponpes Darul Wahyain.
Dalam acara tersebut, Ustad Baharuddin dari Ponpes Darul Wahyain memberikan tausiyah yang menyoroti pentingnya menjalankan bermuamalah sesuai dengan ajaran agama Islam. Tausiyah tersebut diharapkan dapat memberikan inspirasi dan motivasi bagi anggota paguyuban dalam menjalankan usaha mereka secara beretika dan sesuai dengan prinsip syariah.
Ketua Paguyuban Bakul Jajan se-Kabupaten Magetan, Nur Efendi, menjelaskan tujuan dari penyelenggaraan Halal bi Halal ini guna memperkuat tali silaturahmi.
“Tujuan diadakan halal bi Halal ini yaitu supaya anggota-anggota paguyuban dapat meningkatkan tali silaturahmi, ramah tamah, serta saling memaafkan. Mungkin dalam satu tahun sebelumnya kita punya salah, bisa dilebur di bulan Syawal ini,” ujarnya.
Halal bi Halal juga menjadi momen yang penting bagi anggota paguyuban untuk mempererat hubungan antara sesama anggota, menjalin kerjasama yang lebih baik, dan menciptakan atmosfer kekeluargaan.
Ketua Paguyuban Bakul Jajan se-Kabupaten Magetan, Nur Efendi, juga berharap produsen kue di Magetan semakin besar dan meluas.
“Mudah-mudahan anggota paguyuban bisa mencakup semua produsen kue di Magetan, jadi lebih besar, dan kegiatannya lebih meluas lagi, Dengan semakin meluasnya anggota paguyuban, diharapkan industri kue di Magetan dapat terus berkembang dan menjadi salah satu potensi ekonomi yang mampu memberikan manfaat bagi masyarakat sekitar,”harapnya
Halal bi Halal Paguyuban Bakul Jajan se-Kabupaten Magetan berhasil menciptakan suasana kebersamaan yang hangat dan memperkuat hubungan antar anggota. Selain itu, acara ini juga memberikan kontribusi positif dalam mengembangkan industri kue di Kabupaten Magetan.(Karin/RED)
