Magetan,seputarjatim.co.id – Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Magetan tak hanya mendorong terbukanya destinasi wisata baru terutama di desa-desa, namun juga mengolaborasikannya.
Seperti yang di sampaikan Kepala Disparbud Magetan Joko Trihono saat di temui di ruang kerjanya bahwa pihaknya akan memfasilitasi jika ada kendala untuk destinasi wisata baru.
“Kami akan memfasilitasi jika ada kendala yang dihadapi ketika ada rencana destinasi wisata baru dan kami akan permudah investasi dan perizinanya.,” Kata Joko Trihono, Selasa (14/6/2023).
Joko mengungkap ada dua destinasi wisata baru di sekitar Sarangan yakni, di Petak 78 dan Million Love (di atas kebun buah Stroberi).
“Setelah mereka berdiri, lalu kita coba konekkan dengan destinasi wisata lain. Nek sing kono rame piye ben liyane juga rame atau dapat limpahan. Nah, pemkab hadir memfasilitasi kolaborasi para pelaku usaha,” jelasnya.
Pemkab melalui Disparbud juga mendorong partisipasi masyarakat untuk mengelola wisata di desa-desa. Sehingga, muncul rintisan desa wisata seperti Genilangit, dan juga rintisan desa wisata lain, Simbatan, Pacalan, Temboro, Kraton, Sumberdodol, dan beberapa desa di Parang.
Magetan sebagai kota tujuan wisata menargetkan 3 juta wisatawan datang ke Magetan. Hampir separuh dari target itu menjadi “tugas” Kawasan Wisata Telaga Sarangan.
“Semua dinas ibaratnya ini menjadi Dinas Pariwisata. Bagaimana Dishub membuat program misalnya untuk memudahkan petunjuk lokasi wisata. Dinas PU membangun infrastruktur jalan menuju lokasi wisata. Semuanya, memiliki program untuk mendukung pariwisata,” ungkapnya.
Bupati Magetan Suprawoto dalam sebuah video wisata Magetan mengajak wisatawan untuk berwisata ke Magetan. Katanya, selain bisa menikmati pemandangan alam yang indah, hawa yang sejuk, Magetan memiliki sejarah yang tak terpisah dari Mataram Kuno hingga Majapahit.(*)
