Magetan,seputarjatim.co.id – Tinggal sebulan lagi, jabatan Bupati dan Wakil Bupati Magetan akan habis masa jabatanya,akan tetapi semangat dan dedikasinya dalam menjalankan tugasnya tak pernah kendor.
“ Masa jabatanya saya tinggal sebulan, Saya tak menghitung, tinggal sebulan jadi bupati,tetapi tidak menyurutkan semangat kerja,” katanya, Kamis (24/08/2023).
Bupati Magetan Suprawoto juga bercerita bahwa kebaikan harus ditanamkan setiap waktu, sehingga semenit saja punya makna besar. Tak boleh menghitung hari kalau punya niat baik.
“Pak Karno memproklamirkan negara kita, hanya berapa menit itu. Tapi, dampaknya kan luar biasa. Saya gak nguwahi adat, tinggal sesasi terus nglokro, Saya gak mau begitu,” jelasnya.
Suprawoto mengatakan demokrasi harus dimaknai pimpinan yang dipilih rakyat punya batas waktu. Selaku pribadi, Bupati Magetan memohon maaf kepada semua masyarakat Magetan jika ada kekurangan.
“Saya manusia biasa. Tidak sempurna. Tapi, yakinlah saya tak pernah berpikir lain, selain untuk kebaikan.”
Kalau ada perbedaan, Bupati menghargai perbedaan yang terjadi, karena menurut dia, perbedaan adalah hal yang wajar.
“Tak mungkin semua perspektif sama. Tapi yakinlah, saya membuat kebijakan untuk kebaikan hari ini dan masa depan. Kita punya anak cucu, punya generasi selanjutnya yang memiliki hak yang sama. Karena itu, kita harus wariskan kebaikan untuk mereka juga,” pungkasnya. (red)
