Magetan, seputarjatim.co.id – Kuliah Kerja Nyata (KKN) Tematik Universitas Negeri Surabaya (Unesa) tahun 2023 di kabupaten Magetan resmi dimulai.
Pembukaan kegiatan dilaksanakan di Pendopo Surya Graha Kabupaten Magetan, Selasa (14/03/2023) dan dihadiri oleh jajaran wakil rektor, Dekan, Dosen Pembimbing Lapangan(DPL) serta mahasiswa. Sementara dari jajaran Pemerintah Kabupaten Magetan, hadir beberapa kepala Dinas terkait, Camat, dan kepala Desa yang menjadi lokasi KKN.
Dalam sambutannya mewakili rektor, Prof.Dr. Madlazim, Wakil Rektor Bidang Pendidikan, Kemahasiswaan, dan Alumni mengucapkan banyak terima kasih atas kesediaan Pemerintah Kabupaten Magetan bekerjasama dengan Unesa untuk memberi fasilitas mahasiswa kami berkegiatan KKN.
Ia sekaligus memohon diberi bantuan dan arahan dari para pimpinan daerah hingga camat dan kepala desa untuk memberikan arahan dan bimbingan kepada mahasiswa yang berkegiatan di Magetan.
Kepada Mahasiswa, Prof Madlazim turut berpesan untuk menjaga Marwah Unesa dan juga menaati norma-norma yang berlaku di lokasi KKN. Ia juga berpesan pada mahasiswa untuk terus aktif berpartisipasi dan membantu dalam berbagai kegiatan warga.
“KKN ini merupakan upaya implementasi ilmu dari perguruan tinggi dan menjadi pembelajaran bagi mahasiswa untuk terjun langsung di masyarakat. Membaur di masyarakat butuh proses sendiri dan mahasiswa sebagai agent of change harus dapat mengambil peran di masyarakat, “terangnya
Tak lupa ia meminta mahasiswa untuk aktif berkomunikasi, berkoordinasi dengan Dosen Pembimbing Lapangan. Hal itu penting mengingat KKN Tematik dalam kurikulum merdeka belajar dilaksanakan selama empat bulan dengan beban 20 sks.
“Silakan terus berkoordinasi dalam pelaksanaan KKN. Nanti DPL akan memberikan arahan terkait program juga melakukan akan visitasi di lokasi mulai periode awal, di tengah, hingga penutupan 4 bulan nanti”, tegasnya
Sementara, Drs. Chanif Tri Wahyudi, M.Si, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Magetan, mengungkapkan harapan Pemkab Magetan ketika membacakan sambutan Bupati Dr. Drs. Suprawoto, M.Si. Ada beberapa Harapan dari Pemkab Magetan terkait KKN Tematik Unesa kali ini. Dimulai mengidentifikasi permasalahan di masyarakat, mencari solusi dan memberdayakan sumber daya berdasarkan masukan dari Pemkab Magetan.
Selanjutnya, Bupati juga berharap sinergi program pemerintah dengan KKN dengan pemberian pelatihan berbasis techno socio entrepreneurship.
Tak lupa terakhir, ada harapan untuk terbangun peran serta bersama dalam kegiatan pemberdayaan masyarakat.
“Saya yakin jika ketiga hal tersebut dilaksanakan dengan baik, tujuan KKN bagi mahasiswa, perguruan tinggi, pemerintah daerah, serta masyarakat dapat tercapai,” terang
Chanif membacakan sambutan Bupati.Ia melanjutkan, ada beberapa persoalan di KKN Magetan yang bisa dijadikan obyek, yakni stunting yang masih menjadi persoalan yang tidak hanya disebabkan kemiskinan tetapi juga pola asuh, isu lingkungan terutama upaya penghijauan, pengelolaan sampah, pemberdayaan UMKM yang diharapkan dapat dikembangkan dengan digital marketing, serta kemampuan SDM terbatas dan SDA yang tidak merata untuk menunjang perekonomian.
Dalam laporannya, Tutur Jatmiko, Ketua Seksi KKN, menyatakan KKN Tematik Unesa di Magetan diikuti 535 mahasiswa yang tersebar di 35 Desa di 15 Kecamatan. Terbagi dalam berbagai kelompok dengan tema asistensi mengajar, Proyek desa, Kewirausahaan, proyek independen, dan proyek kemanusiaan. KKN akan berlangsung selama empat bulan dimulai hari ini sampai 28 Juni.
“Ada tugas yang berbeda dalam setiap program, tapi secara umum semua ini untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, meningkatkan aktivitas perekonomian di bidang pendidikan maupun lain, serta untuk mendorong masyarakat desa menjadi lebih baik”, terangnya(red)




